5 Rekomendasi Tempat Wisata Bersejarah kota Tuban Jawa Timur
www.ibec-febui.com – Ingin pergi liburan sambil belajar sejarah? Tuban merupakan salah satu kota yang tepat. Dengan banyak memiliki destinasi bersejarah yang menarik untuk dikunjungi. Berikut 5 rekomendasi wisata bersejarah kota tuban.
Makam Sunan Bejangung Lor
Makam tersebut merupakan makam adik Syekh Maulana Ibrahim Asmoroqondi, yang memiliki nama asli Sayyid Abdullah Asy’ari bin Sayyid Jamaluddin Kubro. Biasanya para peziarah sering berkunjung karena misteri air Sumur Giling yang konon dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Sunan Bejagung berasal dari Hadramut Saudi Arabia. Beliau masih memiliki garis keturunan dengan Nabi Muhammad SAW. Sunan Bejagung ke Jawa bertujuan untuk menyebarkan agama islam.
Makam Sunan Bonang
Berlokasi di Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban. Berada tepat di sebelah barat Masjid Agung dan 100 meter tepat dari Alun-alun Tuban. Merupakan sembilan ulama besar yang menyebarkan agama islam di Pulau Jawa Sunan Bonang merupakan salah satu Wali Songo. Memiliki nama asli Syekh Maulana Makdum Ibrahim. Sunan Bonang merupakan putra Sunan Ampel dan guru Sunan Kalijogo. Beliau dikenal sebagai wali yang berdakwah dengan menggunakan perangkat kesenian seperti gamelan dan karya sastra loh. Dan kalian harus tahu ternyata Syekh Maulana merupakan penemu gamelan dengan tonjolan di bagian tengahnya. Gamelan tersebut biasa di sebut juga bonang, nah dari sanalah julukan Sunan Bonang berasal.
Baja Juga : Menakjubkan 5 Destinasi Wisata Gunung yang Berada di Jawa Timur
Kelengteng Kwan Sing Bio
Berada di Jalan Raya R.E. Martadinata, Tuban, Jawa Timur. Kelenteng Kwan Sing Bio berada di Jalan Raya R.E. Martadinata, Tuban, Jawa Timur. Menjadikan Destinasi Wisata populer Tuban, Dapat dilihat dari tampak bangunan seperti kelenteng pada umumnya. Dengan dominasi warna merah, kuning dan hijau yang terang di setiap sudut bangunannya di ikuti hiasan Naga, lampion, dan juga lilin berbagai ukuran. Tentu saja bau dupa dan hio dari dalam kelenteng wisata Tuban akan tercium harum. Kelenteng Kwan Sing Bio merupakan klenteng terbesar se-Asia Tenggara yang memiliki luas sekitar 4 hektar. Berdiri pada tahun 1773, namun inskripsi tertua di kelenteng ini bertuliskan tahun 1871. Salah satu keunikan kelenteng tersebut memiliki Gapura Kepiting Raksasa di pintu masuknya. Oleh sebab itu keunikan arsitektur kelenteng tersebut menjadi daya tarik umat agama lain untuk berdatangan mengunjunginya.
Makam Syekh Ibrahim Asmoroqondi
Makam ini merupakan makam dari Ayahanda Sunan Ampel. Terletak di dusun Gesikharjo, Desa Gesik, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Beliau merupakan seorang wali dan putra dari Syekh Jumadil Kubro. Disebutkan bahwa Syekh Maulana Ibrahim Asmoroqondi pada abad ke-14 M dan mendarat di Pelabuhan Bandar Tuban. Dengan tujuan datang ke Jawa untuk bertemu Raja Majapahit yang akan menikahi adik istrinya, Dewi Darawati. Dan kemudian beliau berdakwah mengajarkan agama islam di Dusun Gesik. Syekh Maulana Ibrahim lahir pada abad ke-14 M di Samarkand, Asia Tengah. Kalian bisa datang untuk berkunjung ke tempat wisata tersebut setiap hari karena mereka membuka lokasi tersebut 24 jam tanpa di pungut biaya.
Kalian juga bisa mendapatkan informasi menarik lainnya dari dalam hingga luar negeri, cukup dengan mengunjungi website kami https://www.ibec-febui.com/
Wisata Kampung Batik Margerejo
Menjadi ikon daerah Kabupaten, Tuban juga memiliki keunikan dari segi bahan dan motif hingga warnanya. Tepatnya di Desa Margorejo Wisata Kampung Batik tersebut merupakan menjadi sentral industri bagi para pengerajin batik dan tenun. Tepatnya di Kecamatan Kerek atau sekitar 45 kilometer dari Kota Tuban.
Kalian bisa melihat secara langsung mulai dari proses pembuatan batik dan tenun. Sehingga bisa menjadi pengalaman yang seru ketika membuat batik. Selain itu kalian juga dapat membeli beberapa kain batik yang dihasilkan oleh pengrajin.